Nama : Reski
NIM : 1614040005
Kelas : pendidikan Biologi A
*Resume Hakekat Manusia sebagai
Makhluk Alamiah dan Makhluk Sosial*
Secara
bahasa manusia berasal dari kata “manu” (Sansekerta), “mens”
(Latin), yang berarti berpikir, berakal budi atau makhluk yang berakal budi
(mampu menguasai makhluk lain). Secara istilah manusia dapat diartikan sebuah
konsep atau sebuah fakta, sebuah gagasan atau realitas, sebuah kelompok (genus)
atau seorang individu. Manusia sebagai makhluk alamiah yang mempunyai sifat dan
ciri-ciri sebagaimana makhluk alamiah lainnya, yang terikat dengan hukum-hukum
alamiah, dimana manusia harus tunduk
terhadap hukum-hukum alam tersebut, manusia merupakan makhluk vegetatif.
Yang
menjadi ciri manusia dapat dikatakan sebagai makhluk sosial adalah adanya suatu
bentuk interaksi sosial didalam hubungannya dengan makhluk sosial lainnya.
Manusia adalah makhluk yang selalu berinteraksi dengan sesamanya. Manusia tidak
dapat mencapai apa yang diinginkan dengan dirinya sendiri. Sebagai makhluk sosial
karena manusia menjalankan peranannya dengan menggunakan simbol untuk
mengkomunikasikan pemikiran dan perasaannya. Manusia sebagai makhluk sosial
dapat Nampak pada kenyataan bahwa tidak pernah ada manusia yang
mampu menjalani kehidupan ini tanpa bantuan orang lain.Manusia sebagai makluk
sosial artinya manusia sebagai warga masyarakat.
Manusia
berbeda dengan makhluk yang lain, jika dibandingkan dengan hewan terdapat
perbedaan-perbedaan yang mendasar diantaranya dapat diliat yaitu
Hewan
|
manusia
|
Siap
pakai ketika baru saja lahir
|
Awal
lahir tidak berdaya sama sekali
|
Makhluk
hidup biologis
|
Makhluk
biologis, individu dan sosial
|
Punya
instink
|
Potensi
untuk berkembang
|
Tidak
mengenal etika, estetika dan agama
|
Punya
etika
|
Bertindak
berdasarkan instink
|
Bertanggung
jawab
|
|
Berdasarkan
tabel diatas kita dapat melihat perbedaan mendasar jadi selayaknya sebagai
seorang manusia harus memanusiakan diri Kita sendiri, sikap dan tingkah laku jangan samakan dengan
hewan karena manusia punya etika.
Wujud dan hakekat manusia
1.
Kemampuan menyadari diri
Kaum
Rasionalis menunjuk kunci perbedaan manusia dengan hewan pada adanya kemampuan
menyadari diri yang dimiliki oleh manusia. Berkat adanya kemampuan itu, manusia
menyadari bahwa dirinya (akunya) memiliki ciri khas. Hal ini menyebabkan
manusia dapat membedakan dirinya dengan aku-aku yang lain (ia, mereka) dan
dengan yang bukan aku (lingkungan fisik) di sekitarnya
2.
Kemampuan bereksistensi
Selain
memiliki kemampuan menyadari diri, manusia juga memiliki kemampuan bereksistensi.
Kemampuan bereksistensi adalah kemampuan menerobos dan mengatasi batas-batas
yang membelenggu dirinya. Kemampuan menerobos ini bukan saja yang berkaitan
dengan ruang, melainkan juga dengan waktu.
3.
Memiliki kata hati
Kata
hati (conscience of man) juga sering disebut dengan istilah hati
nurani, lubuk hati, suara hati, pelita hati, dsb. Conscience bermakna
pengertian yang ikut serta atau pengertian yang mengikut perbuatan. Manusia
memiliki pengertian yang menyertai tentang apa yang akan, yang sedang, dan yang
telah dibuatnya, bahkan mengerti juga akibatnya bagi manusia sebagai manusia.
4.
Memiliki moral
Moral
merupakan suatu perbuatan yang menyertai kata hati. Dengan kata lain,moral
adalah perbuatan itu sendiri.
a. Kemampuan
bertanggung jawab
Tanggung jawab berarti keberanian
untuk menentukan bahwa suatu perbuatan sesuai dengan tuntutan kodrat manusia
dan bahwa hanya karena itu perbuatan itu dilakukan sehingga sanksi apa pun yang
dituntut oleh kata hati, oleh masyarakat, oleh norma-norma agama diterima dengan
penuh kesadaran dan kerelaan.
b. Memiliki
rasa kebebasan
Merdeka adalah rasa bebas (tidak
merasa terikat oleh sesuatu), tetapi sesuai dengan tuntutan kodrat manusia.
Batas dari kebebasan adalah ketika memasuki kebebasan orang lain.
c. Melaksanakan
kewajiban dan menyadari hak
Kewajiban dan hak adalah dua
macam gejala yang timbul sebagai manifestasi dari manusia sebagai makhluk
sosial. Jika seseorang mempunyai hak untuk menuntut sesuatu, tentu ada pihak
lain yang berkewajiban untuk memenuhi hak tersebut. Selanjutnya kewajiban ada
karena ada pihak lain yang harus dipenuhi haknya
d. Kemampuan
menghayati kebahagiaan
Hampir semua orang merasakan
kebahagiaan. Pengertian kebahagiaan sebenarnya tak mudah dijabarkan meskipun
mudah dirasakan. Bahagia bukan untuk dikatakan tapi untuk dinikmati.
Manusia
memiliki wujud tanggung jawab, dimana tanggung jawab itu pada diri sendiri,
tanggung jawab kepada masyarakat, dan wujud tanggung jawab kepada Tuhan. Adapun
pandangan tentang hakekat manusia yaitu pandangan psikoanalitik, pandangan
humanistik, dan pandangan behavioristik.
Terdapat juga struktur
kepribadian yaitu id, id yang berfungsi untuk menggerakkan seseorang untuk
memuaskan kebutuhannya. Ego, ego berfungsi untuk menjembatani antara
keinginan id dengan lingkungan yang realistis.
Dan superego, superego berfungsi untuk mengawasi dan mengontrol tingkah laku
seseorang agar sesuai dengan aturan dan nilai-nilai moral.
Komentar
Posting Komentar